December 28, 2014

Bagi kita, senja selalu sempurna; bukankah sia-sia jika menggenapkan warnanya? 
Seperti kisahmu, kau dan dia, juga kisahku, aku dan lelakiku. 
Tak ada bagian yang perlu kita ubah.
Tak ada sela yang harus kita isi. 
Bukankah takdir kita sudah jelas? 

"Aku mencintaimu", katamu. Mengertikah kau apa artinya?
Mengertikah kau kalau kita tak pernah bisa dalam cerita yang sama, dengan senja yang sewarna? 

Takdir kita sudah jelas. Kau, aku, tahu itu. 

(dikutip dari sebuah sinopsis Novel berjudul Remember When karya Winna Efendi)
(untuk Dia yang menciptakan bulan Desember)

No comments:

Post a Comment